Mengenal Senam / Gimnastik (Bagian Pertama)
Jenis-jenis Olahraga Senam
Oleh : Pariang Sonang Siregar, M.Pd.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, gimnastik berarti senam; gerak badan; olahraga. Kata gimnastik berasal dari kata gymnastics dalam bahasa Inggris yang juga berarti senam. Demi konsistensi dalam tulisan dan untuk memudahkan pemahaman maka selanjutnya saya fokuskan saja dengan penggunaan kata “senam”. Kata ini sudah sangat akrab dalam kehidupan sehari-hari. Ada beberapa seri artikel tentang senam ini yang akan saya tulis. Ini adalah bagian pertama dari seri artikel tersebut.
Banyak yang berpikir bahwa senam hanyalah olahraga pagi yang selalu digelar di sekolah-sekolah, instansi pemerintah dan swasta. Padahal dalam praktik nasional maupun internasional senam itu ternyata lebih luas. Beberapa jenis senam telah dipertandingkan dalam olimpiade internasional. Terakhir pada Olimpiade Tokyo tahun 2021, ada tiga jenis senam yang dipertandingkan. Tahukah Anda berapakah jenis olahraga senam tersebut?
Dilansir dari www.essentiallysports.com bahwa ada 6 jenis olahraga senam. Tiga diantaranya dipertandingkan dalam Olimpiade Tokyo 2021. Berikut ini saya sampaikan keenam jenis olahraga senam tersebut. Tiga pertama adalah yang dipertandingkan dalam Olimpiade Tokyo 2021.
Pertama, Senam Artistik; ini adalah jenis senam yang umum dikenal dalam olimpiade, dapat dilakukan oleh pria dan wanita, sehingga terbagi dua yaitu Senam Artistik Putra dan Senam Artistik Putri. Perangkat yang dipakai untuk putra dan putri berbeda. Senam Artistik Putra menggunakan 6 perangkat yaitu lantai (floor exercise), meja lompat (vault), gelang (stil rings), kuda pelana (pommel horse), palang sejajar (parallel bars) dan palang tunggal (horizontal bar). Sedangkan untuk putri ada 4 perangkat yaitu lantai (floor exercise), meja lompat (vault), palang bertingkat (uneven bars) dan balok keseimbangan (balance beam).
Kedua, Senam Ritmik; senam ini dalam olimpiade hanya terbatas untuk putri saja. Namun secara umum senam ritmik sebenarnya sangat dikenal oleh masyarakat. Ciri utama senam ini adalah adanya musik atau nyanyian yang mengiringinya dan senam tersebut disesuaikan dengan musik atau nyanyian tersebut. Senam Kesegaran Jasmani (SKJ) termasuk ke dalam kelompok senam ritmik dasar, karena gerakannya adalah gerakan dasar dari olahraga senam.
Ketiga, Senam Trampolin; Yaitu senam yang menggunakan alas pantul yang bisa melambungkan pesenam ke udara. Berbagai jenis gerakan yang indah dapat dilakukan saat memantul ke udara. Jenis gerakan yang dilakukan seperti melompat posisi lurus, tombak (pike), selip (tuck), atau straddle dan berbagai kombinasi gerakan tersebut. Jenis senam ini dapat dilakukan oleh putra dan putri serta dipertandingkan dalam olimpiade.
Keempat, Senam Tumbling atau Power Tumbling; Senam jenis ini menggunakan trek sepanjang 25 meter. Pesenam tumbling (tumbler) dapat melakukan akrobatik dengan melompat, berputar, membalik badan, dengan tangan dan kaki sepanjang trek. Dapat dilakukan oleh pria dan wanita. Senam ini tidak dipertandingkan dalam olimpiade, khususnya Olimpiade Tokyo 2021.
Kelima, Senam Akrobatik; Senam jenis ini dapat dilakukan oleh pria dan wanita. Biasanya dilakukan dengan sistem beregu beberapa orang. Berbagai jenis gerakan dan kombinasi akrobatik dapat dilakukan secara tim.
Keenam, Senam Aerobik; Senam jenis ini lebih menekankan kepada kekuatan, fleksibilitas, dan kebugaran. Dapat dilakukan secara individu maupun kelompok. Senam aerobik tidak dipertandingkan dalam olimpiade namun dipertandingkan dalam kejuaraan dunia sejak 1990-an. Senam aerobik sering dilakukan beriringan dengan senam ritmik. Juga menggunakan iringan musik dalam waktu tertentu sesuai jenis gerakan. Termasuk di dalamnya adalah senam Zumba yang saat ini banyak digandrungi.
Itulah enam jenis kelompok senam yang banyak dipelajari. Namun untuk masyarakat umum jenis senam yang sering dilakukan adalah senam ritmik dan aerobik (termasuk Zumba). Sebagai salah seorang instruktur senam di Rokan Hulu saya sering memimpin senam di beberapa sekolah dan instansi. Terutama sekali di Kampus STKIP Rokania, tempat saya mengabdi sebagai tenaga pengajar pada Program Studi PGSD.
Setiap Kamis pagi awal dan akhir bulan, Kampus Rokania mengadakan senam untuk para civitas academica. Selama ini yang mengikuti senam adalah para mahasiswa dan karyawan STKIP Rokania. Namun untuk ke depannya saya juga berharap dan mengajak para masyarakat yang mau untuk ikut senam bersama. Banyak sekali manfaat senam ini untuk kesehatan. Artikel selanjutnya akan saya bahas tentang manfaat senam bagi kesehatan. Semoga bermanfaat!
Penulis: Pariang Sonang Siregar (dari berbagai sumber)
Editor: Hasrijal