Pasir Pengaraian (29/05/2023) – Sekurang-kurangnya ada dua perlakuan yang dapat dikerjakan terhadap sebuah jurnal. Yaitu review jurnal dan resume jurnal. Keduanya memiliki perbedaan. Untuk review jurnal, kata “review” dari Bahasa Inggris telah mendapatkan padanannya dalam Bahasa Indonesia yaitu “mengulas”.
Mengulas itu sendiri dalam KBBI didefinisikan sebagai sebagai proses memberikan penjelasan dan komentar; menafsirkan (penerangan lanjut, pendapat, dan sebagainya); mempelajari (menyelidiki). Dikutip dari ukulele.co.nz bahwa review jurnal memiliki peran untuk menggambarkan kualitas suatu jurnal, mulai dari kelebihan hingga kekurangannya. Namun untuk tulisan ini penulis tidak membahas tentang review jurnal tetapi hanya resume jurnal.
Apa itu resume jurnal? Menurut KBBI bahwa resume itu didefinisikan sebagai ringkasan atau ikhtisar. Sehingga jika didefinisikan resume jurnal adalah sebuah ringkasan dari suatu jurnal penelitian agar lebih mudah dipahami. Resume jurnal biasanya merupakan tugas mahasiswa yang diberikan oleh para dosen agar mudah memahami suatu jurnal penelitian ilmiah. Berikut ini penulis akan memberikan contoh sebuah resume jurnal atas sebuah penelitian ilmiah sebagaimana yang ditulis pada judul artikel di atas.
Nama Jurnal : Journal on Education
Judul : Implementasi Pendidikan Karakter Melalui Pembelajaran Berbasis Proyek.
Volume : Volume 05, No. 04, Mei-Agustus 2023, pp. 16523-16528
Penulis : Jufri dan Hasrijal
Latar Belakang :
Banyaknya kasus kriminal dan kasus-kasus lainnya akhir-akhir ini menjadi perhatian. Hal ini diduga bersumber dari karakter yang tidak baik di dalam diri oknum-oknum pelaku. Ini bisa diubah dengan peningkatan pendidikan karakter. Namun yang paling penting adalah pendidikan karakter itu harus dilakukan secara tepat.
Nilai karakter adalah nilai yang diinternalisasi dan dikembangkan kepada siswa. Nilai karakter yang baik itu seperti halnya melakukan kebaikan, mencari kebaikan dan hal positif lainnya. Dengan diberikan nilai-nilai karakter yang baik itu diharapkan dapat menjadi kebiasaan bagi siswa, dan menjadi landasan berpikir bagi mereka selanjutnya.
Salah satu cara pembelajaran karakter adalah melalui Pembelajaran Berbasis Proyek atau Project Based Learning (PBL) yang didefinisikan sebagai pembelajaran kolaboratif menuju tujuan akhir. PBL dianggap sebagai pembelajaran situasional berdasarkan teori konstruktivitas. Tujuan utama pembelajaran konstruktif adalah untuk meningkatkan keaktifan siswa dan mendukung motivasi dan kemandirian belajar siswa dalam materi pelajaran.
Metode Penelitian:
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode tinjauan pustaka (literature review).
Hasil Penelitian:
Berdasarkan referensi tentang hasil penilitian yang dilakukan oleh para peneliti diperoleh hasil secara umum bahwa nilai-nilai karakter dapat dibentuk dan ditanamkan melalui integrasi di semua disiplin ilmu. Misalnya dalam pembelajaran IPA tidak hanya menekankan pada konsep yang akan diberikan, tetapi juga proses dimana konsep tersebut disajikan kepada siswa. Hal ini membuat pembelajaran lebih bermakna.
Kesimpulan:
Berdasarkan hasil penelusuran dapat disimpulkan bahwa penelitian tentang implentasi pendidikan karakter melalui pembelajaran berbasis proyek masih sangat minim sekali. Kebanyakan peneliti lebih cenderung mengembangkan perangkat pembelajaran sehingga sangat terbuka peluang penelitian tentang pengembangan model pembelajaran berbasis proyek dengan pendekatan pendidikan karakter.
Inilah salah satu contoh dari resume jurnal yang dilakukan terhadap jurnal penelitian di atas. Untuk memudahkan memahami suatu jurnal terutama oleh para mahasiswa maka disarankan juga agar mahasiswa diberikan tugas-tugas membuat resume jurnal tersebut. Banyak sekali artikel-artikel ilmiah yang terbit di suatu jurnal dapat dijadikan sumber untuk pembuatan resume jurnal.
Penulis: Hasrijal