Rambah Samo (13/08/2022) – Hari ini Sabtu adalah hari pasar rakyat di Desa Langkitin, kecamatan Rambah Samo, Rokan Hulu. Sekitar pukul 11.00 WIB warga yang sedang berbelanja di Pasar Langkitin langsung dikejutkan oleh adanya sesuatu yang terbang di atas langit mereka. Ya, benar! Itu adalah paramotor yang sedang tampil terbang dari Lapangan Kampus Rokania berkeliling sekitaran langit Pasar Langkitin. Jelas terlihat dan terbaca logo STKIP Rokania di parasutnya. Beberapa warga datang ke lokasi penerbangan untuk menyaksikan dan memberi tahu bahwa di pasar warga keluar menyaksikan paramotor yang terbang di langit.

Penerbangan perdana paramotor ini di Rokania disaksikan langsung oleh Dr. Desmelati, M. Sc., selaku Ketua STKIP Rokania didampingi oleh Hasrijal, S.Si., MM., selaku Ketua Dewan Pembina Yayasan Rokan Riau Raya (YR3). Juga ikut menyaksikan penerbangan perdana ini Adyanata Lubis, M.Kom., selaku Ketua Yayasan YR3. Kemudian para dosen, pegawai, mahasiswa yang ikut pembekalan PLP II dan juga para mahasiswa baru pun ikut menyaksikan.

Dr. Desmelati, M.Sc. saat menyaksikan penerbangan ini menyatakan bahwa Rokania senantiasa mendukung mahasiswa-mahasiswa yang berbakat dalam berbagai hal. Termasuk Supratman ini yang berbakat dan mampu bersaing dalam olahraga paramotor ini. “Ini merupakan keunggulan kita. Insya Allah!” jawabnya. Sebelumnya pada pukul 10.00 WIB telah dilaksanakan acara penyerahan parasut berlogo STKIP Rokania kepada Supratman. Atlit ini juga mahasiswa program studi Pendidikan Teknologi Informasi (PTI) di STKIP Rokania.

Diharapkan ke depannya atlit ini dapat mengharumkan nama Riau dan dapat ikut pada PON XXI tahun 2024 di Aceh. Syarat olahraga paramotor ini dapat ikut di pesta olahraga PON adalah pernah melakukan eksibisi pada PON sebelumnya. Ini telah dilakukan pada PON XX di Papua pada tahun 2021, sehingga tahun 2024 dapat ikut dipertandingkan di Aceh. Jika ingin melihat penampilan Supratman dalam waktu dekat bisa menyaksikannya saat penutupan Open Tournament RTH Cup 2022 (Lapangan Bola Boter) pada Selasa (16/08/2022) dan pada Upacara Peringatan HUT RI di Kantor Bupati Rokan Hulu pada Rabu (17/08/2022).

Banyak masyarakat yang belum tahu olahraga paramotor ini. Juga pasti banyak yang tidak dapat membedakan paramotor dengan paralayang (paragliding). Paralayang adalah olahraga yang tergolong aero sport namun peluncurannya dari atas ketinggian biasanya dari atas bukit. Kemudian terbang dengan memanfaatkan angin. Paralayang tanpa mesin dan murni memanfaatkan angin untuk menerbangkannya. Dapat digunakan untuk rekreasi dan olahraga.
Sedangkan paramotor merupakan olahraga aero sport yang cukup baru. Jika paralayang peluncurannya ke udara dari atas bukit maka paramotor dapat meluncur dari atas daratan atau lapangan yang datar. Peluncurannya menggunakan mesin ringkas yang bisa bongkar pasang dengan cepat dan dibawa di punggung pilotnya. Mesin menggunakan baling-baling berpelindung berfungsi saat peluncuran dan terbang di udara serta saat mendarat. Pilot paramotor maupun paralayang harus memiliki izin untuk menerbangkan parasutnya, selain harus mengikuti berbagai pelatihan. (red)
Editor: Hasrijal Farmaduansa